Sabtu 15 03 2025
  • Jelajahi

    Copyright © 2025 Pena Kita
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Halaman

    Bikin Geram! Ibu di Batam Akui Aniaya Balita hingga Viral

    Rabu, 22 Januari 2025, Januari 22, 2025 WIB Last Updated 2025-01-22T04:07:45Z
    masukkan script iklan disini

    Batam, penakita.info

    Ibu dari anak balita berusia dua tahun, yang viral usai dianiaya hingga menyebabkan lebam di bagian mata, kepala, dan bibir, mengakui telah membanting korban. 


    Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan penyidik Reskrim Polsek Sagulung, setelah video berdurasi 39 detik yang menunjukkan kondisi anak viral di kalangan pengguna media sosial di Batam, Kepulauan Riau. 


    "Dia sudah mengakui membanting korban hingga menyebabkan luka," kata Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Iptu Husnul Faikar, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (22/1/2025) pagi. 


    "Pengakuannya sama dengan narasi yang mencuat di media sosial," tuturnya.


    Namun, pihaknya belum dapat memberi keterangan lebih lanjut mengenai motif penganiayaan. 


    Hal ittu karena kendala kejiwaan ibu korban, yang saat ini telah ditahan oleh pihak kepolisian. 


    Untuk itu, Husnul menyebut baru menjadwalkan pemeriksaan kejiwaan terhadap ibu korban pada hari ini.

    masukkan script iklan disini

     "Seharusnya pemeriksaan kejiwaan semalam, tetapi ada kendala pada NIK KTP dia saat registrasi. Hari ini kembali dijadwalkan, kemarin kami periksa di ruang penyidik, yang bersangkutan hanya tertawa dan tidak nyambung," ucapnya.



    Korban sendiri saat ini telah kembali ke kediamannya untuk dirawat oleh ayah dan kakak tirinya. 


    Korban disebut merupakan anak pertama dari pernikahan kedua ibu dan ayah kandungnya. 


    Untuk melengkapi penyelidikan, pihak kepolisian juga telah meminta keterangan sejumlah saksi, mulai dari pelapor, ayah korban, dan kakak tiri korban. 


    "Korban ini anak pertama dari pernikahan kedua orangtuanya. Saksi yang diperiksa mulai dari ayah, tetangga, dan kakak tiri. Sekarang korban sudah kembali ke rumah dan dirawat oleh ayah dan kakaknya," ujarnya.


    Sumber : Kompas.com

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini