• Jelajahi

    Copyright © Pena Kita
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Halaman

    Pengasuh Tega Benturkan Kepala Balita Hingga Gigi Hampir Copot

    Rabu, 05 Februari 2025, Februari 05, 2025 WIB Last Updated 2025-02-05T04:37:30Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    penakita.info

    Inilah sosok Livia Alimi


    Ia merupakan pengasuh yang tega benturkan kepala balita yang berumur 4 tahun di Jakarta.


    Akibat ulahnya, gigi korban hampir copot


    Livia Alimi, pengasuh anak pelaku penganiayaan terhadap anak majikannya ternyata sudah melakukan aksi kejinya berkali-kali.


    Selama setahun bekerja di rumah majikan di Penjaringan, Jakarta Utara, Livia menganiaya korban, balita laki-laki 4 tahun berinisial JJ, dengan berbagai cara.


    Dikutip dari TribunJakarta.com, Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKP Gerhard Sijabat mengatakan, pelaku menganiaya korban berkali-kali di rumah majikannya.


    "(Pelaku) melampiaskan emosinya dengan cara menjambak, menampar, kemudian menarik lagi, hantamkan lagi ke kasur, sampai menangis," ucap Gerhard, Rabu (5/2/2025).


    Bahkan, pelaku sampai tega membenturkan kepala korban ke kursi kayu di dalam rumah majikannya itu.


    Menurut polisi, beberapa kali penganiayaan ini terekam kamera pengintai yang dipasang orangtua korban di dalam rumah.


    Rekaman CCTV ini lah yang dijadikan barang bukti untuk memperkuat proses penyidikan terhadap Livia.


    "(Semua) penganiayaan dilakukan di rumah itu dan ada CCTV-nya, terekam CCTV," kata Gerhard.


    Hasil pemeriksaan, Livia mengaku tega menganiaya anak majikannya hanya karena korban rewel.


    Pelaku juga kesal mengurusi anak majikannya yang seringkali tak mau tidur.


    "Pada saat itu pelaku menidurkan si anak ini, dia tidur sebentar, tidur siang ya, si anak ini langsung bangun, nah si pelaku ini langsung marah, sehingga langsung melampiaskan emosinya," jelas Gerhard.


    Akibat penganiayaan ini, korban mengalami luka-luka memar di wajahnya.


    Bahkan, gigi taring korban pun sampai lepas.


    Sebelumnya, penganiayaan yang dilakukan Livia terhadap JJ sempat terekam CCTV di rumah majikannya.


    Dalam rekaman CCTV itu, terlihat Livia memukuli korban berkali-kali ketika sedang berada di ruang tamu rumah.


    Rekaman lainnya juga memperlihatkan pelaku menghantamkan kepala korban ke kursi hingga JJ luka-luka.


    Penganiayaan ini akhirnya diketahui orangtua korban yang awalnya melihat gigi sang anak tiba-tiba copot.


    Ibunda korban, YN, lalu menanyakan hal itu kepada pelaku, namun dirinya mengelak.


    Pelaku menyebut gigi korban patah karena sebelumnya goyang, padahal itu akibat penganiayaan yang dilakukannya.


    Ibunda korban yang curiga mengetahui gigi sang buah hati lalu mengecek rekaman CCTV di rumahnya itu.


    Setelah melihat rekaman CCTV, orangtua korban langsung mengonfrontasi pelaku yang akhirnya tak bisa mengelak.


    Livia lantas dimintai keterangan awal oleh orangtua korban, seperti terlihat dalam video amatir yang tersebar di media sosial.


    "Gigi JJ kenapa patah?," tanya ibunda korban, YN, kepada pelaku seperti terekam dalam video amatir.


    "Dijedotin," jawab pelaku Livia.


    "Siapa yang jedotin?," sergah ibu korban lagi.


    "Aku (yang jedotin) ke kursi, karena dianya nangis Bu," jawab pelaku sambil menangis.


    Orangtua korban lalu melaporkan Livia ke Mapolres Metro Jakarta Utara pada Senin (3/2/2025).


    Tak lama kemudian, polisi menangkap Livia di rumah majikannya itu dan segera membawanya ke Mapolres Metro Jakarta Utara.


    Sumber : Tribunmedan.news

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini