masukkan script iklan disini
Menuju Hari Raya Idulfitri atau Lebaran, publik berbondong-bondong mencari tempat penukaran uang baru 2025. Tujuannya untuk memberikan tunjangan hari raya (THR) atau angpau kepada sanak saudara.
Setiap tahunnya, Bank Indonesia (BI) menjadi lembaga resmi pemerintah yang membantu masyarakat untuk menukarkan uang baru. Mengutip detikFinance, untuk Ramadan dan Idulfitri 2025, BI menyiapkan uang tunai sebesar Rp 180,9 triliun.
Penukaran uang di BI dilakukan melalui aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) dengan tautan https://pintar.bi.go.id/. Publik masih punya kesempatan hingga 27 Maret 2025 untuk menukar uang baru.
Perlu diketahui, ada jadwal dan tahapan pemesanan yang berlaku bagi masyarakat. Dikutip dari pos media sosial Bank Indonesia (BI), Rabu (19/3/2025) berikut informasi terkait penukaran uang baru 2025 selengkapnya.
Jadwal Penukaran Uang Baru 2025
BI membagi proses penukaran uang baru 2025 ke dalam 4 periode selama Ramadan. Namun menjelang akhir Ramadan, kini tinggal satu periode yang terbuka untuk masyarakat.
Adapun jadwal lengkapnya yakni:
Periode 1
Pemesanan di aplikasi Pintar: Dibuka 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB
Masa penukaran uang baru: 4-9 Maret 2025
Periode 2
Pemesanan di aplikasi Pintar: Dibuka 9 Maret 2025 pukul 09.00 WIB
Masa penukaran uang baru: 10-16 Maret 2025
Periode 3
Pemesanan di aplikasi Pintar: Dibuka 16 Maret 2025 pukul 09.00 WIB
Masa penukaran uang baru: 17-23 Maret 2025
Periode 4
Pemesanan di aplikasi Pintar: Dibuka 23 Maret 2025 pukul 09.00 WIB
Masa penukaran uang baru: 24-27 Maret 2025
Masa penukaran uang baru: 24-27 Maret 2025
Cara Daftar Tukar Uang Baru 2025
Siapkan Kartu Tanda Kependudukan (KTP) terlebih dahulu.
Buka website resmi BI di https://pintar.bi.go.id lewat browser HP atau laptop.
Setelah tampilan muncul, klik "Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling".
Selanjutnya pilih lokasi dan jadwal.
Tentukan kota, lokasi serta tanggal penukaran yang tersedia.
Pilihlah waktu dan tempat yang sesuai dengan waktu luang detikers.
Klik "Lanjutkan" setelah memilih waktu dan lokasi.
Isi data diri dengan memasukkan nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor handphone dan email.
Pastikan data yang diinput sudah benar agar registrasi berhasil.
Klik lanjutkan setelah mengisi semua data.
Pilih jumlah uang yang akan ditukar sesuai kebutuhan.
Download dan simpan bukti pemesanan yang akan dikirim ke email.
Setelah itu, datang ke lokasi penukaran sesuai dengan jadwal KTP dan bukti pemesanan di website.
Tukarkan uang sesuai dengan pecahan yang dipesan sebelumnya.
Besaran Jumlah Penukaran Uang Baru
Setiap orang mempunyai jatah penukaran uang rupiah di Bank Indonesia maksimal Rp 4,3 juta. Jumlah tersebut bisa terdiri dari:
Uang Pecahan Besar (UPB) total Rp 2 juta= Rp 50 ribu (30 lembar) dan Rp 20 ribu (25 lembar).
Uang Pecahan Kecil (UPK) total Rp 2,3 juta= Rp 10 ribu (100 lembar), Rp 5 ribu (200 lembar), Rp 2 ribu (100 lembar), Rp 1 ribu (100 lembar).
Cara Cek Keaslian Uang Rupiah
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni P Joewono memperingatkan masyarakat untuk mengenali ciri keaslian uang rupiah. Begini caranya seperti dikutip dari laman Indonesia Baik:
1. Dilihat: Amati warna dan desain uang
Tanda-tanda uang asli adalah:
Terlihat gambar utama
Terlihat nominal pecahan
Ada benang pengaman asli
Ada logo BI dengan tinta berubah warna
2. Diraba: Periksa tekstur kertas
Proses diraba untuk memastikan:
Terasa kasar pada bagian-bagian tertentu
Terdapat kode tunanetra (blink code)
3. Diterawang: Gunakan cahaya untuk memeriksa
Cahaya matahari juga bisa digunakan untuk melakukan proses ini, pastikan dua hal penting yakni:
Ada tanda air (watermark) dan electrotype
Gambar saling isi (rectoverso)
Selain itu, Doni juga mengajak publik untuk merawat uang dengan baik melalui 5J, yaitu:
Jangan dilipat
Jangan dicoret
Jangan diremas
Jangan distapler
Jangan dibasahi
Itulah jadwal dan cara tukar uang baru 2025. Semoga bermanfaat.
Sumber : penamedan.info
