• Jelajahi

    Copyright © Pena Kita
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Halaman

    SPK, Kader DPP PAN Wujudkan Rumah Ibadah untuk Warga di Noebana TTS

    Minggu, 27 April 2025, April 27, 2025 WIB Last Updated 2025-04-27T14:54:20Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


     Timor Tengah Selatan.Penakita.info


    Brigjen TNI (Purn) Simon Petrus Kamlasi (SPK), putra asli Timor Tengah Selatan (TTS) yang kini berkiprah sebagai Pengurus DPP Partai Amanat Nasional (PAN) dan Tenaga Ahli Menko Pangan Bidang Lingkungan Hidup, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kampung halamannya. Pada Minggu, 27 April 2025, SPK mengunjungi Kampung Akh, Desa Mella, Kecamatan Noebana, TTS, membawa harapan baru bagi masyarakat setempat yang telah lama mendambakan rumah ibadah.


    Dalam kunjungan yang sarat makna tersebut, SPK — yang berasal dari Desa Sunu, Kecamatan Amanatun Selatan — disambut secara adat oleh para tokoh masyarakat. Prosesi pengalungan selendang dan penyerahan simbolis menjadi wujud penghormatan atas kehadirannya.

    Dalam sambutannya, SPK menegaskan bahwa kehadirannya adalah jawaban atas doa dan harapan masyarakat, bukan atas kehendak pribadinya.



    Saya hadir di sini karena doa basudara semua. Saya hanya alat, pemilik sesungguhnya dari berkat ini adalah Yang Mahakuasa," ujar mantan Brigadir Jenderal tersebut.

    SPK juga mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari janji yang pernah diucapkan oleh mendiang ayahnya, Moses Kamlasi.


    Menurut pengakuan ibu saya, almarhum ayah saya pernah berjanji untuk membangun gereja di kampung ini. Saya hadir untuk menepati janji itu," tutur Wakil Ketua Badan Hubungan Antar Lembaga DPP PAN ini.

    Sebagai wujud kepeduliannya, SPK menegaskan bahwa ia mendukung seluruh bentuk rumah ibadah, tanpa membedakan denominasi atau agama.



    Saya mendukung semua rumah ibadah, karena pelayanan harus didekatkan kepada masyarakat. Jemaat tidak boleh lagi beribadah dengan jarak yang jauh," tambahnya.

    Mengenai pembangunan gereja di Kampung Akh, SPK menjelaskan bahwa bangunan yang akan didirikan adalah gereja portable berstandar mewah, tahan gempa, pengerjaan cepat, dan dilengkapi fasilitas modern. Jemaat hanya perlu menyiapkan fondasi utama.

    "Ini bangunan portable, mewah, kuat, dan cepat selesai. Tinggal terima kunci," tegasnya.


    Lebih lanjut, SPK menegaskan bahwa bantuan rumah ibadah merupakan salah satu program prioritasnya, yang terus dilanjutkan sejak dirinya mencalonkan diri sebagai Gubernur NTT periode 2024-2029. Program ini akan menjangkau berbagai wilayah di seluruh Nusa Tenggara Timur.

    "Saya berharap masyarakat mengerjakannya dengan semangat gotong-royong dan rasa memiliki," katanya.



    Mewakili masyarakat Kampung Akh, tokoh adat Bapak Yafet menyampaikan apresiasi mendalam kepada SPK.

    "Kami berterima kasih kepada Bapak Simon Petrus Kamlasi atas bantuan tulus ini. Dulu kami harus berjalan dua kilometer untuk beribadah. Sekarang pelayanan ada di dekat kami," ujarnya.

    Yafet menambahkan bahwa pembangunan ini tidak hanya sebatas pembangunan fisik, melainkan hingga tuntas dengan fasilitas lengkap.

    "Bangunan gereja ini berukuran 6 x 18 meter. Kami bersyukur semua dibantu sampai terima kunci," tutupnya penuh syukur

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini